Pada Selasa, 10 September 2024, Presiden Joko Widodo melakukan rangkaian kunjungan kerja di Provinsi Sumatra Utara, meliputi peninjauan stabilitas harga bahan pokok di Delimas Pasar Raya Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, serta peresmian sejumlah ruas jalan tol di Kabupaten Simalungun. Dalam kesempatan ini, Presiden juga menyampaikan pesan pamit menjelang akhir masa jabatannya pada 20 Oktober mendatang.
Kunjungan dimulai sekitar pukul 08.50 WIB di Delimas Pasar Raya Lubuk Pakam, di mana Presiden Jokowi disambut dengan antusiasme warga dan pedagang. Dalam kunjungannya, Presiden memeriksa harga berbagai komoditas penting. Ia mengungkapkan kepuasan atas penurunan harga beberapa bahan pokok, dengan bawang merah tercatat antara Rp22.000 hingga Rp25.000 per kilogram, bawang putih Rp37.000, cabai merah sekitar Rp20.000, dan cabai rawit Rp60.000. Stabilitas harga ini diharapkan dapat mempengaruhi inflasi nasional secara positif. Selain itu, Presiden berdialog dengan para pedagang dan membeli beberapa barang, termasuk buah pepaya dan mangga.
Selama di pasar, Presiden Jokowi menggunakan megafon untuk menyapa warga, yang menyambutnya dengan tepuk tangan dan nyanyian. Presiden melaporkan bahwa produksi bahan pangan yang melimpah telah membantu menurunkan harga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menyampaikan salam perpisahan kepada warga, mengingat masa jabatannya yang akan segera berakhir. "Mohon maaf jika ada kebijakan-kebijakan yang mungkin kurang berkenan di hati Bapak/Ibu sekalian," ungkap Jokowi.
Setelah kunjungan pasar, Presiden Jokowi memberikan tanggapan mengenai rencana berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) selama 40 hari. Ia menegaskan bahwa meskipun beraktivitas dari IKN, ia akan terus melakukan kunjungan ke berbagai daerah di Indonesia. "Saya akan tetap berkeliling ke semua daerah," tegasnya. Presiden menjelaskan bahwa penggunaan bandara di IKN, baik yang baru atau yang lama di Balikpapan, akan bergantung pada kesiapan fasilitas. Selama berada di IKN, Presiden akan melaksanakan rapat-rapat pemerintahan, menerima tamu, dan melakukan peletakan batu pertama untuk proyek-proyek investasi baru.
Menutup rangkaian kunjungannya, Presiden Jokowi meresmikan sejumlah ruas jalan tol di Gerbang Tol Sinaksak, Kabupaten Simalungun. Salah satu ruas yang diresmikan adalah Jalan Tol Ruas Binjai-Langsa (Seksi 2 Stabat-Tanjung Pura) sepanjang 26,2 kilometer dengan anggaran Rp11,6 triliun. Selain itu, Presiden meresmikan Jalan Tol ruas Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (Seksi 3 dan 4) sepanjang 45,6 kilometer dengan anggaran Rp6 triliun. Pembangunan ruas jalan tol ini adalah bagian dari proyek Jalan Tol Trans Sumatra sepanjang 2.994 kilometer. Presiden menargetkan proyek ini akan mencapai 1.100 kilometer pada akhir tahun ini.
Dengan diresmikannya ruas jalan tol ini, waktu tempuh dari Medan ke Simalungun yang sebelumnya memakan waktu 3,5 hingga 4 jam kini dapat dipangkas menjadi sekitar 1,5 jam. Presiden berharap pembangunan infrastruktur ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi baru di Sumatra Utara, serta meningkatkan efisiensi sistem logistik dan daya saing daerah. Jalan tol ini juga diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antara daerah-daerah di Sumatra Utara dan mendukung pengembangan ekonomi lokal.
Turut mendampingi Presiden dalam kunjungan ini adalah Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Utara Agus Fatoni, serta pejabat daerah setempat lainnya.
(BPMI Setpres)
Dewan Ketahanan Nasional Republik Indonesia
Dikelola oleh Bagian Sistem Informasi, Biro PSP
